FBI Selidiki Puluhan Notebook 'Nyasar'
NEW YORK - Biro penyelidik Federal (FBI) Amerika Serikat mencurigai pengiriman sejumlah Notebook keluaran HP ke 10 negara bagian AS. Pasalnya notebook-notebook dikirim tanpa melalui pesanan.
FBI baru memantau tiga negara bagian yakni, West Virginia, Wyoming, dan Vermont. Masing-masing departemen di negara bagian tersebut mendapatkan sekira lima Notebook dari HP.
"Harapan kami pembagian tersebut merupakan niat baik, tapi setiap orang tentunya akan curiga jika seseorang memberikan anda lima laptop tanpa alasan di belakangnya," kata Kyle Schafer seperti dilansir The Inquirer, Kamis (3/9/2009).
FBI mensinyalir notebook-notebook tersebut berisi dengan malware jahat, seperti Trojan, keylogger atau program botnet dari pemerintah asing atau pelaku kriminal yang mencoba melakukan penetrasi ke sejumlah negara federal.
Selain itu, pembagian laptop itu juga dicurigai sebagai alasan untuk melobi pemerintah, yang bertujuan menyuap sejumlah pejabat pemerintah.
0 komentar:
Post a Comment