Mungkin Android bisa dibilang menjadi OS populer saat ini
bahkan sekarang banyak 'bertebaran' gadget berbasis Android dengan spesifikasi yang lumayan lengkap namun dijual dngan harga yang cukup murah. Namun ditengah tingginya popularitas maka banyak juga yang memanfaatkannya.Diantaranya adalah para hacker yang menyisipkan berbagai macam malware,spyware,adware dan virus ke dalam berbagai aplikasi Android yang mana aplikasi tersebut disediakan secara free atau gratisan yang kemudian diupaload ke dalam Android Market dan bisa di download secara mudah oleh para pengguna Android. Berikut ini adalah 7 virus android
yang terkenal sebagaimana ditulis detiknet (6/8 /11).
1. Android.PjappsM
Awal tahun 2010, penyerang mendownload
program sah dari Android Market lalu
menginfeksinya dengan malware Android.Pjapps.
Versi modifikasi itu didistribusi ulang ke
marketplace Android pihak ketiga. Selain menyedot
pulsa dengan mengirim SMS premiun, malware ini
menurut Symantec bertujuan mencuri data
personal user yang perangkatnya terinfeksi.
2. Android.Geinimi
Trojan yang dikenal bernama Geinimi ini
menyebar terutama di China. Ia menginfeksi game
Android dan begitu terinstall di perangkat
pengguna, perangkat itu jadi botnet mobile yang
bisa dikendalikan penyerang dari jarak jauh.
3. AndroidOS.FakePlayer
Menurut Symantec, program jahat ini
menyamarkan diri sebagai aplikasi media player.
Jika terinstall, secara diam- diam akan mengirim
SMS premium pada nomor di Rusia.
4. DroidDream (aka, Android.Rootcager )
DroidDream termasuk malware yang menggila
dengan menginfeksi sekitar 60 aplikasi berbeda di
Android Market serta menginfeksi ratusan ribu
user di kuartal pertama 2011. Malware ini
mengubah perangkat terinfeksi menjadi botnet,
menembus sekuriti Android, menginstall software
tambahan dan mencuri data.
5 Android.Bgserv
Beberapa saat sesudah terjangan DroidDream,
Google merilis tool untuk 'menyembuhkan'
perangkat yang terinfeksi. Namun penjahat cyber
turut mendompleng momen ini dengan merilis
versi palsu yang jahat. Beruntung tidak terlalu
berbahaya meski tetap bisa mencuri data.
6. GGTracker
Ancaman GGTracker dinyatakan cukup canggih.
Penjahat cyber mengelabui user dengan membuat
halaman web mobile yang terlihat seperti Android
Market di mana sebagian user terjebak
mendownload aplikasi penghemat baterai palsu.
Jika terinstall, malware ini akan mengirim SMS
premium dengan biaya sampai USD 40 per SMS.
7. DroidKungFu
Taktik pembuat malware ini adalah mendistribusi
aplikasi sah di Android Market, menunggu banyak
user mengunduhnya, kemudian menginjeksinya
dengan malware kala user melakukan update over
the air (OTA). Beruntung, DroidKungFu sudah
diketahui 'kejahatannya' sebelum menginfeksi user
sehingga tak jadi masuk ke Android Market.
0 komentar:
Post a Comment